Pilihan

Selasa, 29 April 2008

MENJELANG HARI BURUH

May Day ....
Peringatan Hari Buruh Internasional bertepatan dengan kenaikan Isa Al-Masih. Seluruh elemen buruh dan serikat kerja mesti bersatu menggalang solidaritas. Aksi turun ke jalan sebaiknya dilakukan secara simpatik dengan mengedepankan kualitas isu dan wacana yang membumi. Peningkatan kualitas hidup kaum buruh atau pekerja mesti semakin dikedepankan ditengah kegalauan perekonomian kita. Buruh juga manusia yang butuh kehidupan yang layak, anak-anak kaum buruh perlu mendapat kesempatan hidup seperti halnya anak-anak para pemodal dan pengusaha besar negeri ini.

VIVA BURUH INDONESIA! VIVA BURUH INTERNASIONAL!

Senin, 14 April 2008

PREFERENTIAL OPTION FOR THE POOR

Sekali lagi prinsip "preferential option for the poor" merupakan spirit yang semestinya hidup dan wajib dijalani oleh setiap pemimpin negeri ini. Kesetiaan untuk senantiasa membuka diri dan hati bagi mereka yang hidupnya tertindas secara struktural dan kultural adalah keniscayaan.
Sungguh menyayat hati dan menangis melihat pemimpin negeri ini hanya bisa menangisi kisah film Ayat-Ayat Cinta yang konon fenomenal karena 'mendatangkan seluruh dunia' untuk menyaksikannya. SBY adalah figur yang membawa seluruh dunia itu lewat para dubes negeri sahabat ke bioskop. Bagi pemimpin negeri ini, barangkali menangis menonton Ayat-Ayat Cinta jauh lebih penting ketimbang kaum miskin dan yang dimiskinkan di seluruh pelosok negeri ini. Kebutaan mata kita terhadap kemiskinan menjadikan kita hanya melek popularitas dan politik pencitraan ketimbang setia mengabdi bagi negeri. Wallahualam